Karya : Nurul Hidayah
Pondasi adalah yang utama
Berdampingan dengan kerikil dan bebatuan
Bersendau gurau dengan kayu dan peralatan
Menjadi bentuk kokoh berdiri indah
Engkau menjadi tempat pertama
Paling utama untuk bersinggah
Berkumpul dengan sanak saudara
Menjadi sebuah saksi dalam perdepatan
Tak lupa saksi dalam perdamaian
Sebuah atap menghalau napas
Dari kejamnya terik raja siang
Merendam dingin, angin membeku
Yang membalut sunyunya malam
Di sini aku tinggal
Di sini aku ada
Di sini aku besar
Disini aku tertawa riang dan menanti haru
Juga jeritan kecil memecah hening siang dan malam
Disini aku perpijak tumpu
Dari ufuk timur sampai barat
Sabar menunggu dan menanti
Hingga akhir hayat nanti
0 Komentar untuk "Puisi - Persinggahan"